HALONUSA - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Aan Suhanan menyatakan bahwa pengendara yang parkir di bahu jalan merupakan penyebab kemacetan di ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Hal tersebut terungkap setelah pihaknya melakukan patroli di kawasan tersebut pada Minggu 14 April 2024 malam bersama beberapa rombongan.
Ia menuturkan, perlambatan arus lalu lintas di lokasi tersebut terjadi di 2 titik. Yaitu di Km 66 dan Km 62 pada saat melakukan patroli.
"Kami menemukan adanya 2 titik perlambatan yang terjadi di ruas Tol Jakarta-Cikampek dan keduanya memiliki permasalahan yang hampir sama," katanya.
Ia menuturkan bahwa permasalahan yang mengakibatkan perlambatan tersebut terjadi karena adanya hambatan dan juga bottleneck.
"Saya sampaikan sebelum patroli, kapasitasnya di penggal jalan ini masih sangat leluasa untuk contraflow 3 lajur. Namun karena ada hambatan, beberapa hambatan, juga ada bottleneck, ini juga mengakibatkan perlambatan sehingga tadi di Km 62, kemudian 66 pertemuan Cipularang Bandung ini juga ada perlambatan," katanya kepada wartawan.Selain itu, kendaraan yang mengalami gangguan masih terlihat di bahu jalan. Selain itu, di jalur contraflow juga terdapat beberapa kendaraan yang mengalami gangguan.
"Ada juga masyarakat yang ingin menuntaskan kewajibannya yang nggak bisa diwakilkan, kemudian ada juga yang kelelahan," katanya.
"Jadi kita tadi imbau untuk yang lelah silakan istirahat keluar exit Tol Karawang Timur tadi ya, itu sudah sebenarnya tinggal 500 meter tadi ya, karena tidak tahu masyarakat ya sudah, karena lelah, berhenti lah di situ. Ini yang berakibat terjadinya perlambatan," lanjutnya.
Setelah melewati Km 62, arus mulai lancar. Namun, ditemukan bottleneck di bawah flyover yang menjadi titik perlambatan. Dia mengungkap terjadi juga perlambatan di rest area Km 52 yang ditutup.
Editor : Halbert Chaniago