Terkurung 2 Hari dalam Freezer, Pria di Jakarta Selatan Ditemukan Membeku dan Tak Bernyawa

×

Terkurung 2 Hari dalam Freezer, Pria di Jakarta Selatan Ditemukan Membeku dan Tak Bernyawa

Bagikan berita
Ilustrasi Jenazah Membeku
Ilustrasi Jenazah Membeku

HALONUSA - Terkurung di Mobil Pengangkut Es Krim selama 2 hari, seorang pria di Jakarta Selatan ditemukan membeku dan meninggal dunia.

Korban yang diketahui bernama Zuardi (25) tersebut ditemukan tak bernyawa setelah terkurung selama 2 hari di dalam freeser penyimpanan es krim sebuah mobil.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Ia mengatakan, kejadian nahas yang dialami korban tersebut berawal saat mobil yang dikendarai oleh rekan kerja korban yang bernama Abun mengalami pecah ban di kawasan Patung Sudirman.

"Dalam perjalanan dari arah Semanggi, ketika melewati Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di Patung Sudirman, mengalami kempis ban. Kemudian saksi I (Abun) minggir di Patung Sudirman dan mengganti dengan ban serep, namun ban serep yang dibuat ganti juga kempis," katanya.

Saksi tersebut langsung menghubungi kantornya dan melaporkan bahwa ban mobil pengangkut es krim itu kempis. Lalu, korban datang mengendarai mobil pengganti untuk Abun.

"Sekira pukul 14.00 WIB, datang mobil pengganti yang dikemudikan oleh rekan kerja Saksi I (Abun), yaitu korban Zuardi, kemudian barang berupa es krim yang semula di mobil yang pecah ban tersebut dipindahkan ke mobil pengganti yang dibawa korban, kemudian Saksi I (Abun) mengantar barang berupa es krim dengan mobil pengganti ke mal," lanjutnya.

Selanjutnya, korban menunggu pada mobil yang kempis ban tersebut. Dia mengatakan Abun tak melihat keberadaan korban saat pulang setelah mengantarkan es krim menggunakan mobil pengganti yang dibawa korban tersebut.

"Sementara korban menunggu di mobil yang pecah ban di Patung Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman," katanya.

Menurutnya, dari keterangan saksi menyatakan bahwa Abun telah berusaha menghubungi ponsel korban tapi tak diangkat. Lalu Abun kembali bertugas mengantarkan es krim hingga malam hari.

Editor : Halbert Chaniago
Bagikan

Berita Terkait
Terkini
KPU Pandarlih