Kriya, seperti ukiran kayu, dan anyaman pandan (mansiang) menjadi produk unggulan yang tidak hanya bernilai estetis, tetapi juga mencerminkan kearifan lokal.
Pelaku kriya tersebar di berbagai kabupaten/kota di Sumatera Barat dan sebagian besar bergerak dalam skala usaha kecil dan menengah (UKM), yang sering memanfaatkan pasar lokal hingga nasional.
Kuliner seperti rendang, dendeng balado, serta berbagai makanan ringan seperti sala lauak dan keripik balado telah lama menjadi andalan ekonomi masyarakat.
Subsektor ini memiliki basis pelaku yang besar karena kuliner Minang tidak hanya diminat di Sumatera Barat, tetapi juga memiliki daya tarik di seluruh Indonesia dan bahkan di pasar internasional.Selanjutnya, fesyen seperti songket dan tenun, serta desain modern dengan sentuhan motif Minangkabau, semakin diminati.
Editor : Heru CandrikoSumber : Rilis