Pada debat kedua nanti, panelis berencana menyusun bahasa yang lebih mudah dipahami oleh paslon dan audiens.
Adrian Tuswandi, wartawan tribunsumbar.com, mengapresiasi langkah cepat KPU dalam mengevaluasi debat pertama.
“Belum 24 jam setelah debat, KPU Sumbar sudah mengadakan evaluasi bersama stakeholder dan wartawan. Ini menunjukkan keseriusan KPU untuk menyempurnakan debat sesuai harapan berbagai pihak,” ungkapnya.
Melalui evaluasi ini, KPU Sumbar berharap debat publik putaran kedua akan semakin baik dan menjadi referensi penting bagi masyarakat dalam menentukan pilihan mereka pada Pemilihan Gubernur Sumatera Barat 2024. (*) Editor : Heru Candriko