HALONUSA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon (Paslon) serta Sosialisasi Aturan Kampanye dan Dana Kampanye. Kegiatan ini digelar di Auditorium Minang Fantasi (Mifan) pada Sabtu (21/9/2024).
Rakor ini dipimpin oleh Ketua KPU Padang Panjang, Puliandri, dan dihadiri oleh sejumlah pihak, termasuk Forkopimda, OPD, tiga paslon, ketua partai, serta undangan lainnya.
Puliandri menjelaskan bahwa rakor ini bertujuan untuk memastikan kesiapan teknis dan prosedural pengundian nomor urut yang akan dilangsungkan pada Senin (23/9/2024).
"Peran utama KPU dalam pilkada ini adalah melayani seluruh pemilih dan para peserta pemilihan kepala daerah di Kota Padang Panjang," ujar Puliandri.
Ia juga menekankan agar para paslon beserta partai pendukung mengikuti aturan yang berlaku, terutama terkait jumlah pendukung yang hadir saat pengundian nomor urut.
Sementara itu, Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Masnaidi, menjelaskan bahwa pengundian nomor urut paslon merupakan bagian penting dari tahapan Pilkada 2024.Hasil pengundian ini akan menjadi dasar bagi paslon dalam melanjutkan kampanye dan sosialisasi kepada masyarakat. Ia berharap semua tahapan pilkada dapat berjalan dengan lancar dan damai.
"Kami berharap kegiatan ini berjalan dengan baik, sehingga tahapan-tahapan berikutnya dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan," ungkap Masnaidi.
Masnaidi juga menyampaikan bahwa KPU telah menyelesaikan beberapa tahapan, seperti penetapan daftar pemilih tetap (DPT) di Padang Panjang, serta pembentukan petugas KPPS yang masih dalam proses. Ia berharap semua proses ini sesuai dengan regulasi agar Pilkada berjalan aman dan damai.
Di sisi lain, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU, Gunawan, SP, mengingatkan pentingnya pengelolaan dana kampanye sesuai dengan aturan.
Editor : Heru Candriko
