HALONUSA - Nama sastrawan legenda Sumatera Barat, Marah Roesli dijadikan sebagai nama sebuah jalan yang ada di Kota Padang.
Jalan Marah Roesli ini berada di Kelurahan Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, di samping Detasemen Polisi Militer (Denpom) I/4 Padang.
Peresmian dilakukan langsung Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar. Kemudian dihadiri cucu almarhum Marah Roesli, Dewi Odjar Ratna dan Dewi Utama Roesli, Senin (5/8/2024).
Andree menyampaikan, Marah Roesli merupakan sastrawan Indonesia berdarah Minangkabau. Lahir di Kota Padang 7 Agustus 1889. Bertepatan dengan tanggal lahirnya Kota Padang, 7 Agustus 1969.
"Roman Siti Nurbaya menjadi cerita fiksi yang sangat digemari masyarakat Indonesia dan dunia. Karya ini telah diterjemahkan dalam bahasa Rusia dan Cina. Bahkan telah dibuat film serial televisi yang ditonton jutaan rakyat Indonesia," katanya.
Menurutnya, penamaan Jalan Marah Roesli ini telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Wali Kota Padang Nomor 390 Tahun 2024. Telah melewati proses yang diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Kota Padang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Penamaan Jalan."Kami berharap dengan adanya Jalan Marah Roesli ini, masyarakat Kota Padang terutama generasi muda dapat mengenal dan mengenang almarhum. Jalan Marah Roesli juga akan menjadi pintu masuk ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang yang berkantor pada awal 2025 di sekitar kawasan ini," ujarnya.
Sementara itu, cucu almarhum Marah Roesli, Dewi Odjar Ratna, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemko Padang yang telah mengabadikan nama kakeknya menjadi nama jalan.
“Pemberian nama Jalan Marah Roesli ini merupakan hadiah ulang tahun yang terindah bagi kami. Terutama Ibu saya anak ke-3 dari almarhum Bapak Marah Roesli yang baru berulang tahun ke-96, 2 Agustus lalu,” katanya.
Utami Roesli cucu dari anak kedua Marah Roesli menambahkan, pemberian nama Jalan Marah Roesli merupakan sesuatu yang luar biasa dan sangat mengharukan bagi dirinya.
Editor : Halbert Chaniago
