HALONUSA - Sebanyak 53 orang warga di Kalimantan Selatan (Kalsel) dirawat di rumah sakit diduga karena mengonsumsi kecubung.
Sebanyak 47 orang korban kecubung dirawat di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Banjarmasin dan sisanya dirawat di Rumah Sakit Umum Sultan Suriansyah Banjarmasin.
Humas Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Budi Hermanto mengatakan sejauh ini kondisi para pasien korban kecubung bervariasi.
"Untuk kondisi per hari ini, bervariasi. Mereka umumnya masih belum bisa diajak berkomunikasi normal. Ada juga yang masih linglung dan tak sadarkan diri, serta ada pula yang masih kerap meacau tak jelas sehingga masih dibutuhkan perawatan medis lanjut," katanya seperti dilansir Halonusa dari Beritasatu, Senin 15 Juli 2024.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan medis, dibutuhkan waktu sekira 3 hari untuk penyembuhan fisik para korban tersebut.
Sedangkan untuk penyembuhan mental dan psikisnya, dibutuhkan waktu paling singkat sekitar dua pekan ke depan.Rumah sakit memastikan penyebab dari gejala yang dialami oleh 47 pasien itu, tak seluruhnya berasal dari mengonsumsi kecubung, melainkan ada yang berasal dari obat-obatan dan minuman keras oplosan.
Pihak rumah sakit telah menyerahkan pendalaman penyebab dari peristiwa ini ke Polda Kalimantan Selatan guna melakukan penyelidikan lebih lanjut. (*)
Editor : Halbert Chaniago