HALONUSA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi tentang pemanggilan Hasto Kristiyanto oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Hal tersebut diungkapkan oleh politisi senior PDIP, Hendrawan Supratikno kepada wartawan pada Selasa 4 Juni 2024 kemarin.
"Sikap kami konsisten dari dulu, mendukung proses penegakan hukum yang transparan dan adil," katanya.
Ia mengatakan, sikap konsisten dan dukungan terhadap penegakan hukum ini membuat kehadiran partai dirasakan masyarakat.
"Hanya dengan demikian kehadiran dan krida kepartaian akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas," katanya.
Ia meminta tidak ada persepsi dan asumsi tendensius terkait pemanggilan ini. Menurutnya, kehadiran Hasto sebagai saksi dapat memberikan informasinya yang akurat."Kami berharap kita tidak berangkat dari persepsi dan asumsi yang tendensius. Kehadiran Pak Hasto sebagai saksi diyakini akan memperjelas duduk masalah dan akurasi informasi yang dibutuhkan," lanjutnya.
Sebelumnya, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemanggilan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto.
Hasto dipanggil dan akan diperiksa oleh KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana suap yang melibatkan Harun Masiku.
"Informasi dari teman-teman penyidik, yang bersangkutan (Hasto Kristiyanto) dimungkinkan minggu depan akan dipanggil ya, tetapi memang kami belum mengonfirmasi kembali waktunya," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 4 Juni 2024.
Editor : Halbert Chaniago