HALONUSA - Terdapat 2 jenis pinjaman Kredit Pangan BRI (Bank Rakyat Indonesia) yaitu KMK (Kredit Modal Kerja) dan KI (Kredit Investasi), yang bisa diajukan.
Kedua jenis kredit ini, sama-sama menawarkan nominal pengajuan (plafon) sampai Rp500 juta. Bedanya hanya pada jangka waktu pelunasan (tenor), dengan aturan berikut.
KMK tenor 3 tahun, sementara KI tenor sesuai cashflow usaha. Nah terkait besaran cicilan bunga bulanannya sekitar 13-15%, tapi bebas biaya provisi dan administrasi.
Artinya saat pencairan, debitur bisa menerima keseluruhan pendanaan penuh sesuai pengajuan tanpa potongan. Baca tulisan pada artikel ini sampai selesai, sebelum mulai berhutang.
Terdapat informasi terkait Syarat dan Ketentuan beserta tahapan pengajuan pinjaman agar semakin memberimu keyakinan, apakah memang detail rinciannya sesuai kemampuan bayar atau tidak.
Syarat dan Ketentuan Pengajuan Pinjaman Kredit Pangan BRI
Pertama, debitur harus memiliki usaha minimal sudah setahun atau telah 2 kali siklus tanam serta pernah mendapatkan keuntungan selama durasi tersebut karena akan jadi acuan plafon.
Kemungkinan, pihak Bank BRI akan menjadikan keuntungan yang telah diperoleh sebelumnya sebagai acuan pengajuan dan bisa jadi plafon yang didapatkan tidak jauh-jauh dari angka tersebut.Selanjutany, debitur harus menyiapkan segala identitas diri serta data pribadi sesuai legalitas. Begitu pula dengan informasi terkait surat menyurat seperti SIUP dan sejenisnya, sesuai penjelasan situs resmi BRI.
Tahapan Pengajuan Pinjaman Kredit Pangan BRI
Sayangnya melansir situs resmi BRI, belum ada informasi terkait pengajuan pinjaman yang bisa diproses online. Terutama jika plafon besar, mungkin kalau di bawah Rp50 juta bisa lewat aplikasi BRImo saja.
Maka dari itu, kamu bisa mendatangi Bank BRI terdekat dengan membawa segala syarat dan ketentuan serta dokumen yang diperlukan hingga mengikuti intruksi terlampi sampai pengajuan pinjaman diterima.
Editor : Fathia HR
