HALONUSA - Akibat erupsi Gunung Ruang, sebanyak 50 penerbangan dibatalkan dan 7 bandara di Sulawesi Utara ditutup dan tidak melayani penerbangan dari dan menuju Sulawesi Utara.
Hal tersebut diungkapkan oleh AirNav Indonesia yang melakukan penutupan Bandara hingga pukul 12.00 Wita hari ini, Rabu 1 Mei 2024.
Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia, Hermana Soegijantoro mengatakan, setidaknya terdapat 50 penerbangan yang terdampak penutupan sementara 7 bandara tersebut dengan jumlah penumpang sekitar 3.842 orang.
"Dihimpun dari data sementara, terdapat total 50 penerbangan yang terdampak di 7 bandara tersebut, yaitu 25 keberangkatan dan 25 kedatangan," katanya dalam keterangan tertulisnya.
"AirNav Indonesia akan terus memonitor dan bersinergi dengan seluruh stakeholders terkait untuk informasi terupdate dan dampak erupsi Gunung Ruang untuk keselamatan dan keamanan penerbangan," lanjutnya.
Berikut daftar 7 bandara yang ditutup sementara operasionalnya akibat erupsi Gunung Ruang, yaitu:1. Bandara Djalaluddin, Gorontalo (WAMG) ditutup sejak 30 April 13.17 Wita sampai 1 Mei 2024 pukul 12.00 Wita
2. Bandara Siau, Sitaro (WAMO) ditutup sejak 30 April pukul 10.49 Wita sampai 1 Mei 2024 pukul 12.00 Wita.
3. Bandara Bolaang Mongondow (WAMI) ditutup sejak 30 April 10.48 WITA sampai 1 Mei 2024 pukul 12.00 Wita.
4. Bandara Tahuna atau Naha, Kepulauan Sangihe (WAMH) ditutup sejak 30 April 10.42 Wita sampai 1 Mei 2024 pukul 12.00 Wita.
Editor : Halbert Chaniago